Pandangan para fans tentu saja berbeda dari pelatih karena mereka hanya melihat dari luarnya saja. Sementara itu, pelatih bisa melihat perkembangan semua anak buahnya dari hari ke hari.
Berikut adalah lima pemain yang mendapat kepercayaan dari pelatih namun tidak disenangi oleh fans timnya sendiri seperti dilansir Sportskeeda.
1. Marouane Fellaini
Beberapa masih belum mengerti bagaimana pemain Belgia masih bermain untuk Manchester United. Namun, ketika tiga manajer yang berbeda telah memainkannya di berbagai posisi dan menolak menjualnya, itu berarti ada yang berbeda dari sang pemain.
Ketika David Moyes merekrut mantan pemain Everton itu dari Goodison Park, banyak penggemar bingung karena mereka sama sekali tidak percaya bahwa dia memiliki skill yang dibutuhkan untuk menjadi gelandang klub kelas elit.
Ternyata terbukti kalau dia tidak punya hal itu, tapi dia menjadi salah satu pemain paling dipercaya David Moyes, Louis van Gaal dan Jose Mourinho. Padahal dua manajer terakhir dikenal kejam saat memilih pemain.
Banyak yang mengatakan ini karena karakter Fellaini - sesuatu yang bisa membuatnya dihargai pelatih.
Ketika David Moyes merekrut mantan pemain Everton itu dari Goodison Park, banyak penggemar bingung karena mereka sama sekali tidak percaya bahwa dia memiliki skill yang dibutuhkan untuk menjadi gelandang klub kelas elit.
Ternyata terbukti kalau dia tidak punya hal itu, tapi dia menjadi salah satu pemain paling dipercaya David Moyes, Louis van Gaal dan Jose Mourinho. Padahal dua manajer terakhir dikenal kejam saat memilih pemain.
Banyak yang mengatakan ini karena karakter Fellaini - sesuatu yang bisa membuatnya dihargai pelatih.
2. Gary Cahill
Saat direkrut dari Bolton, Cahill termasuk salah satu defender terbaik di Inggris. Penggemar mungkin belum begitu yakin pada awalnya tapi pada akhirnya percaya setelah melihat penampilannya setiap pekan.
Kemampuan Cahill untuk membaca serangan lawan bahkan sebelum membuahkan hasil adalah aset berharga Chelsea. Namun, akhir-akhir ini, penampilannya membuat fans bertanya-tanya apakah dia harus menjadi pemain reguler di starting XI Antonio Conte.
Faktanya, Cahill sekarang telah ditunjuk menjadi kapten baru Chelsea oleh manajer Italia tersebut, sehingga hal itu menunjukkan tingkat kepercayaan yang dimiliki mantan bos Juventus itu kepada pemain Inggris tersebut. Cahill bukan hanya kesukaan Conte saja tapi Jose Mourinho juga mengagumi sang pemain saat masih berada di Chelsea.
Kemampuan Cahill untuk membaca serangan lawan bahkan sebelum membuahkan hasil adalah aset berharga Chelsea. Namun, akhir-akhir ini, penampilannya membuat fans bertanya-tanya apakah dia harus menjadi pemain reguler di starting XI Antonio Conte.
Faktanya, Cahill sekarang telah ditunjuk menjadi kapten baru Chelsea oleh manajer Italia tersebut, sehingga hal itu menunjukkan tingkat kepercayaan yang dimiliki mantan bos Juventus itu kepada pemain Inggris tersebut. Cahill bukan hanya kesukaan Conte saja tapi Jose Mourinho juga mengagumi sang pemain saat masih berada di Chelsea.
3. Javier Mascherano
Dua musim lalu, Mascherano termasuk di antara pemain paling konsisten di tim Barcelona. Namun, saat ini, dengan usianya yang menua, sepertinya mantan pemain Liverpool itu sudah tidak dicintai publik Camp Nou.
Meskipun begitu, kebanyakan Cules sekarang tidak bisa mengerti mengapa pemain Argentina itu masih berada dalam tim apalagi bermain reguler di Barcelona. Jelas bahwa dia adalah salah satu pemain paling disukai pelatih karena sikap teladannya sebagai pesepakbola.
Meskipun begitu, setelah musim panas yang mengecewakan, banyak yang mengharapkan fans Blaugrana terus menyuarakan protes mengenai posisi mantan pemain West Ham tersebut di tim - tapi Ernesto Valverde sepertinya tidak akan mendengarkannya, setidaknya bukan di musim ini
Meskipun begitu, kebanyakan Cules sekarang tidak bisa mengerti mengapa pemain Argentina itu masih berada dalam tim apalagi bermain reguler di Barcelona. Jelas bahwa dia adalah salah satu pemain paling disukai pelatih karena sikap teladannya sebagai pesepakbola.
Meskipun begitu, setelah musim panas yang mengecewakan, banyak yang mengharapkan fans Blaugrana terus menyuarakan protes mengenai posisi mantan pemain West Ham tersebut di tim - tapi Ernesto Valverde sepertinya tidak akan mendengarkannya, setidaknya bukan di musim ini
4. Karim Benzema
Saat ini, hanya ada sedikit pemain yang bisa membagi opini penggemar Real Madrid seperti halnya Karim Benzema. Meski sudah melakukan yang terbaik, beberapa penggemar sepertinya tidak yakin dengan konsistensi Benzema dan menginginkan pemain lain untuk memimpin lini depan di Bernabeu.
Namun, saat ini, kritik kepada pemain Prancis itu sedang memuncak. Ini bisa dimengerti karena Benzema tampil sangat baik di leg kedua Piala Super Spanyol tapi justru melempem saat melawan Valenca di liga. Zinedine Zidane masih sangat mempercayai Benzema dan penjualan Alvaro Morata dan Mariano Diaz menegaskan hal itu.
Bukan hanya Zidane, Jose Mourinho juga memilih Benzema sebagai striker pilihan utama ketimbang Gonzalo Higuain. Begitu pula dengan Carlo Ancelotti yang sangat mengagumi sang pemain.
Namun, saat ini, kritik kepada pemain Prancis itu sedang memuncak. Ini bisa dimengerti karena Benzema tampil sangat baik di leg kedua Piala Super Spanyol tapi justru melempem saat melawan Valenca di liga. Zinedine Zidane masih sangat mempercayai Benzema dan penjualan Alvaro Morata dan Mariano Diaz menegaskan hal itu.
Bukan hanya Zidane, Jose Mourinho juga memilih Benzema sebagai striker pilihan utama ketimbang Gonzalo Higuain. Begitu pula dengan Carlo Ancelotti yang sangat mengagumi sang pemain.
5. Dejan Lovren
Bagaimana Lovren masih menjadi pemain Liverpool, apalagi bek pilihan utama mereka, sangat membuat heran penggemar The Reds. Beberapa dari mereka mungkin lebih suka melihat tiang lampu di depan kiper ketimbang mantan pemain Southampton tersebut.
Penampilan Lovren di Anfield sangat tidak menentu. Mantan pemain Lyon itu sangat tidak bisa diandalkan untuk menginspirasi tim menjadi penantang gelar secara rutin.
Meskipun begitu, manajer Liverpool, Jurgen Klopp, memiliki kepercayaan penuh kepada pemain Kroasia itu karena dia percaya tidak ada pemain lainnya di skuat yang lebih baik dari Lovren.
Penampilan Lovren di Anfield sangat tidak menentu. Mantan pemain Lyon itu sangat tidak bisa diandalkan untuk menginspirasi tim menjadi penantang gelar secara rutin.
Meskipun begitu, manajer Liverpool, Jurgen Klopp, memiliki kepercayaan penuh kepada pemain Kroasia itu karena dia percaya tidak ada pemain lainnya di skuat yang lebih baik dari Lovren.
No comments:
Post a Comment